SINARMETRO.COM | Pematangsiantar – Untuk menjalin hubungan yang humanis antara Pejabat, Pegawai dan para WBP serta masih dalam suasana tahun baru 2024, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pematangsiantar menggelar acara makan bersama yang diikuti oleh seluruh Pegawai dan Warga Binaan, hal ini dilakukan untuk ungkapan rasa syukur atas tahun yang telah berlalu dan harapan baru di tahun yang akan datang.
Bertempat di Lapangan Lapas Pematangsiantar, acara dimulai dengan kata sambutan dari masing-masing Kepala Seksi, dilanjutkan dengan Perwakilan Warga Binaan dan ditutup dengan Sambutan Kepala Lapas Pematangsiantar Pitrha Jaya Saragih dan doa.
Penyampaian diawali oleh Kasi Giatja dilanjut dengan Kasi Kamtib, Kasubbag TU, Ka. KPLP, dan Kasi Binadik menyampaikan harapan-harapan baik untuk tahun ini agar menjadi tahun yang bisa membawa berkah dan kesempatan untuk memperbaiki diri lebih baik dari tahun sebelumnya.
Sebagai perwakilan salah satu warga binaan menyampaikan rasa terimakasih kepada Kalapas dan seluruh jajaran atas terlaksananya kegiatan ini. “Terimakasih bapak Kalapas dan seluruh petugas Lapas Pematangsiantar, kami sangat terharu dan berterimakasih atas kesempatan ini kita bisa makan bersama. Terimakasih jugaatas kebaikan dan perhatian bapak/ibu kepada kami, kiranya di tahun ini kita semua dapat menjadi lebih baik dan sukses lagi”, ucapnya.
Kalapas Pematangsiantar Pitrha Jaya Saragih dalam uraiannya memyampaikan, “Hari ini kita secara sederhana bisa berkumpul bersama sebagai ungkapan rasa syukur atas tahun 2023 yang berlalu penuh dengan suka dan duka. Semoga apa yang telah berlalu bisa menjadi pelajaran dan pedoman untuk kita dalam menjalankan tahun yang baru ini, tinggalkan yang buruk bawa yang baik. Semoga dengan ini semakin erat tali silaturahmi kita, dan mari sama-sama kita menjaga tempat kita ini dan ambillah pelajaran baik dari sini. Nantinya jika ada waktu kita akan kembali melakukan syukuran-syukuran kecil seperti ini agar semakin semangat dan tetap kompak”, tutup Kalapas.
Dengan beralaskan di atas daun pisang sebagai sajian makan siang bersama menggunakan tangan memberikan makna akan indahnya kebersamaan. Suka cita terpancar dari raut wajah pegawai dan warga binaan yang menikmati hidangan yang disediakan. Terjalinnya hubungan yang baik antar petugas dan warga binaan sangatlah penting untuk membangun kondisi yang aman dan kondusif guna menghindari hal yang tidak diinginkan.
Lapas Pematangsiantar BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis). (Umrie/*).
